
Pokoknya Ruwet dah gag bisa diungkapin dengan kata-kata. Kita hanya bisa berdoa berharap mendapatkan juara........
Ongisnade.Net akan bersaing dengan blog-blog terbaik dari seluruh Indonesia dan dunia yang akan dinilai oleh juri yang terdiri dari jurnalis independen, blogger dan pakar media yang akan menyeleksi 10 nominasi dari setiap kategori kompetisi.
Mulai tanggal 27 Oktober Anda dapat kembali ikut serta memilih blog favorit dalam daftar nominasi melalui online-voting. Anggota juri masih akan membahas pemenang pilihan user. Yang pasti, semuanya akan diumumkan tanggal 27 November 2008 di Museum Komunikasi Berlin (Jerman).
Dukungan rekan-rekan pembaca dan nawak-nawak Aremania ikut menentukan prestasi Ongisnade.Net di ajang ini sekaligus membawa nama Arema dan Aremania di level internasional.
Pilih dan support Ongisnade.Net
1. Kunjungi halaman Ongisnade.Net di The BOBs
2. Pilih salah satu kategori yang disediakan di bawah halaman tersebut
Awalnya remaja yang diduga wanita penghibur ini mengaku lelaki tersebut adalah kakaknya. Namun karena tidak bisa menunjukkan bukti, keduanya tetap digelandang untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Dalam razia ini polisi menangkap pasangan lain yang bukan suami-istri. Dua pria yang ditangkap adalah pegawai negeri sipil dan perangkat desa. Polisi rencananya terus menggelar razia serupa selama Ramadan.
Setelah kiper muda Kurnia Meiga Hermansyah diskors oleh Komdis PSSI selama satu tahun, praktis Arema saat ini hanya memiliki stok dua kiper senior, yaitu Dadang Sudrajat dan Muhammad Yasir. Kondisi Dadang yang masih dalam penyembuhan cedera membuat Arema tinggal berharap kepada M. Yasir. Padahal, Arema dihadapkan pada jadwal away yang cukup berat, yaitu menghadapi Persija Jakarta, Persela Lamongan, Persik Kediri, serta lawatan away ke Papua melawan Persiwa Wamena dan Persipura Jayapura.
Kurnia Meiga musim ini pernah sekali turun membela Arema saat kalah 0-2 dari Pelita Jaya (26/07). Saat itu kiper muda berusia 18 tahun tersebut masuk menggantikan M. Yasir di pertengahan babak kedua. Setelah dikenai sanksi dari Komdis PSSI, adik kandung mantan kiper Arema Ahmad “AK” Kurniawan tersebut dipastikan absen membela Arema selama satu tahun.
Manajer Arema -yang juga dikenai sanksi Komdis PSSI- Ekoyono Hartono belum bisa memastikan apakah Arema akan melakukan banding atas sanksi yang diterima kiper muda aset tim nasional tersebut karena hingga saat ini kubu Arema belum menerima surat keputusan resmi dari Komdis PSSI.
Sementara itu kiper Dadang Sudrajat masih dalam tahap pemulihan cedera pasca operasi di bagian pelipis kanannya. Dadang mengalami cedera parah saat Arema menang 1-0 atas Deltras Sidoarjo (7/9) setelah bertabrakan dengan pemain Deltras dan langsung dilarikan ke RSUD Kanjuruhan Kepanjen. Dokter tim Arema, Albert Rudianto, masih memantau perkembangan kondisi Dadang usai operasi sebelum diperbolehkan kembali bermain.
Dengan kondisi tersebut, praktis hanya Muhammad Yasir (foto kanan) yang saat ini menjadi andalan di sektor kiper Arema pada dua pertandingan terdekat, yaitu melawan Persija Jakarta (21/9) dan Persela Lamongan (27/9).
Di luar tim senior, Arema masih mempunyai kiper potensial di tim Arema U21, Aji Saka. Kiper muda binaan akademi Arema tersebut rutin berlatih bersama tim senior. Selama uji coba pra musim dan ajang Piala Gubernur (Liga Jatim) 2008 yang lalu, Aji Saka beberapa kali dimainkan oleh pelatih Arema kala itu, Bambang Nurdiansyah.
Rekan-rekan Aremania yang sering bermain Football Manager atau Championship Manager tentu berpikir bisa langsung “mempromosikan” Aji Saka ke tim senior Arema untuk diposisikan sebagai cadangan M. Yasir. Namun hal tersebut tidak bisa dilakukan oleh Arema saat ini karena regulasi tim senior dan tim reserve di Liga Super Indonesia berbeda dengan Liga Inggris atau liga-liga Eropa lainnya.
Arema tidak bisa menambah pemain karena transfer window kedua -saat klub diperbolehkan melakukan aktifitas transfer, menambah atau mengurangi pemain- baru dibuka usai putaran pertama berakhir. Mengantisipasi hal ini, Arema meminta solusi kepada Badan Liga Indonesia (BLI) terkait dengan kondisi krisis kiper ini.
Apabila nantinya BLI tetap tidak mengijinkan Aji Saka dipromosikan ke tim utama, maka Arema tentu mengandalkan konsistensi penampilan Muhammad Yasir, berharap kiper yang diberi julukan Timlo oleh Aremania tersebut tidak cedera, sambil menunggu proses penyembuhan Dadang Sudrajat. (Ongisnade/Zoel)
Kepada Yang Terhormat,
Penguasa Sepak Bola IndonesiaKami ini hanyalah kelompok masyarakat yang membutuhkan hiburan untuk menyatukan diri sebagai satu saudara. Kami ini hanyalah kelompok masyarakat yang selalu ingin damai dan sejahtera. Kami hanyalah kelompok masyarakat yang ingin melihat sepak bola berjalan dengan sportifitas dan fairplay.
Kejadian Sabtu malam lalu di Stadion Kanjuruhan, kami akui kami salah. Saat ini kami mengaku salah berbuat anarki, namun ini adalah ujung dari rasa sabar kami. Tidak benar memang, salah iya, harus dihukum, Harus!!! Kami tak akan meminta bebas dari hukuman. Hukum saja kami jika memang salah. Kami siap menjalaninya. Namun yang adil, yang bijaksana, jangan karena Anda membawa palu main ketuk seenaknya.
Lihat dulu, pelajari dulu, bersikap objektif itu perlu. Jika kami ini salah bagaimana dengan yang memicu kami berbuat salah? Hukum juga dong. Jangan hanya kami. Jangan hanya main hukum, selidiki dan tuntaskan ada apa di balik mereka (wasit) melakukan itu. Kami rela jadi martil sebuah perubahan. Kami rela dijadikan korban untuk sesuatu yang lebih baik. Namun kami tak pernah rela sportifitas dan fairplay tercederai. Ayo kita instropeksi. Sudah benarkah Anda, pemegang regulasi sepak bola memberikan sisi edukasi kepada kami penikmat dan supporter serta masyarakat sepak bola Indonesia?
Apa yang anda harapkan dari Indonesia Super League? Hanyakah kompetisi berebut juara atau ada visi yang jauh lebih mulia lagi. Adakah hasil tertulis dari penyegaran wasit? Dimanakah diumumkan? Siapa yang memberikan test kepada mereka? Sudah independen-kah badan itu? Kasus semacam ini sudah berulang kali terjadi, tapi klub, supporter, merekalah yang langsung merasakan hukumannya yang jelas terlihat di mata pecinta bola tanah air. Sedang wasit? Jika ini masalah SDM wasit dengan segala bentuk lingkungan yang membentuknya, akankah selalu kami kaum penikmat sepak bola ini yang selalu menjadi terhukum? Anda para penguasa sepak bola tanah air pernah berucap kepada kami, “Jangan main hukum sendiri offisial pertandingan, serahkan kepada kami sesuai mekanismenya,” Tapi kami tak pernah lihat transparansi penyelesaian dan pengungkapannya. Semuanya hanya berujung pada sanksi sejumlah nominal (selalu saja berbuntut materi).
Kami bisa jamin, sepak bola Indonesia tak akan bisa maju selama PILKADA-PILKADA selalu mengikutinya. Sepak bola Indonesia akan kehilangan sportifitas dan fairpaly-nya jika sudah menjadi bagian dari cara branding bagi person yang akan menjadi penguasa. Penguasa yang terhormat, kesabaran manusia ada batasnya. Kepada masyarakat sepak bola Indonesia jangan tiru apa yang sudah terjadi di Bumi Singo Edan. Biarkan kami saja yang merasakan, kalau perlu biar kami saja yang jadi MARTIL perubahan.
Kami minta maaf jika sudah memberikan contoh yang tidak baik, kami minta maaf jika sudah memberikan tontonan yang kurang atraktif. Bagi saudara kami PKT Bontang, maaf jika sudah membuat kalian kurang nyaman. Jangan jadikan ini sebagai pembenaran balas dendam. Sebab musuh kami bukanlah kalian, bukan klub atau tim lain. Musuh kami adalah ketidakadilan dan sikap anti fairplay. Kalian sama dengan kami. Kalian adalah korban dari sistim yang berjalan. Ayo kita gandeng tangan, bikin satu perubahan. Apa yang sudah kami lakukan memang bukanlah pembenaran untuk melakukan perubahan.
Demikian surat terbuka ini kami buat, kepada teman-teman pers jangan hanya diangkat peristiwanya. Beritakanlah penyebabnya. Berikan sisi edukasi bagi sesama. Kami tahu berita kami selalu meningkatkan oplah. Terima kasih sudah buat nama kami besar, hingga kami merasa sakit saat jatuh. Namun kami tetap Arek-Arek Malang yang selalu tegar diterpa jaman. Sampai kapanpun kami tetap mendukung SINGO EDAN. Meskipun kami sebagai terhukum.
Atas nama komunitas Satujiwa.net
Pendukung PS Arema dari Dunia Cyber
Salam Satu Jiwa
Ribuan warga yang sejak pagi sudah berkumpul di dekat halaman rumah Syaikon, langsung berebut masuk untuk mendapatkan uang zakat senilai Rp 30 ribu per orang. Tak sedikit warga yang terjepit dan pingsan akibat berdesak-desakan. Tidak berhenti di situ, saling desak ini pun merenggut korban jiwa.
Saat itu para korban langsung dibawa ke Rumah Sakit dokter Sudarsono di kawasan Purut, Pasuruan. Karena ricuh, pembagian zakat itu kemudian dihentikan.
Pembagian zakat seperti ini selalu diadakan keluarga Haji Syaikon saban tahun, tepatnya setiap hari ke-15 bulan Ramadan. Seperti tahun-tahun sebelumnya, acara tadi pagi juga dipadati ribuan warga Kota Pasuruan dan sekitarnya.
Karena kegiatan itu tak dilaporkan, polisi mengaku tidak tahu. Alhasil, tidak ada polisi yang diturunkan untuk menjaga dan mengatur antrean warga. Menyusul insiden itu, polisi membawa Haji Syaikon ke Markas Kepolisian Resor Kota Pasuruan guna dimintai keterangannya.(ANS/Tim Liputan 6 SCTV)
Berikut sanksi-sanksi untuk Arema pada sidang yang dipimpin langsung oleh ketua Komdis Hinca Panjaitan, Rabu (17/9) sore tadi di kantor PSSI.
Manajer Arema, Ekoyono Hartono
Manajer Arema Ekoyono Hartono dilarang beraktifitas menangani manajemen tim selama 6 (enam) bulan serta denda sebesar Rp. 30 juta. Menurut Komdis, Ekoyono terbukti melakukan pemukulan serta memprovokasi perangkat pertandingan.
Pemain Arema, Kurnia Meiga Hermansyah
Skors atau larangan bermain sepakbola selama 1 (satu) tahun dan denda sebesar Rp. 50 juta.
Panpel Arema
Komdis masih belum memutuskan sanksi untuk panpel Arema karena ketua panpel Arema, Muhammad Muklis tidak hadir pada sidang karena sakit.
Aremania
Komdis tidak memberi sanksi kepada Aremania karena pada saat insiden terjadi Aremania masih dalam masa hukuman 2 (dua) tahun dilarang masuk stadion sehingga penonton tidak diidentifikasi sebagai Aremania.
Pelatih kiper Arema, Benny van Brekeulen
Benny bebas dari sanksi karena tidak terbukti mengejar atau melakukan kekerasan kepada wasit.
Emile Mbamba dan Alex Pulalo
Kedua pemain akan dipanggil Komdis pada sidang minggu depan. Emile Mbamba diduga melakukan tindakan membanting papan skor usai diusir wasit (kartu merah), sedangkan Alex Pulalo masuk ke lapangan usai pertandingan meskipun pada saat itu Alex Pulalo tidak masuk dalam line up Arema.
Asisten pelatih Arema, Joko Susilo
Panggilan Komdis PSSI untuk Joko “Gethuk” Susilo dibatalkan karena tidak terbukti mengejar wasit.
Tak ‘kan ku petik hingga akhir masa hidupku
[*]
Dengarlah kau dengar
Selama bumi berputar
Ku tetap milikmu
Reff:
Dewi bukalah ke dua matamu
Pandanglah ruang di hatiku
Dewi berikan nafasmu untukku
Agar ku hidup bersamamu.. bersamamu terus bersamamu
Back to [*]
Back to Reff: 2x
Bersamamu terus bersamamu 2x
Ada sebuah ungkapan “mempertahankan lebih sulit daripada merebut”. Arema akan memulai langkah untuk mempertahankan posisi puncak klasemen saat menghadapi tamunya PKT Bontang pada Sabtu (13/9) di Stadion Kanjuruhan Kepanjen dengan dukungan penuh Aremania. Kemenangan atas PKT akan memantapkan posisi Arema di puncak klasemen sekaligus happy ending untuk pertandingan home terakhir di bulan puasa.
Setelah mengalahkan Deltras Sidoarjo (1-0) dan Persiba Balikpapan (2-0) pada dua pertandingan sebelumnya, mampukan Singo Edan Arema mecetak hattrick dengan mengalahkan Laskar Bukit Tursina PKT Bontang?
PKT Bontang datang ke Malang dengan kondisi mental sedikit turun akibat dikerjai habis-habisan pada pertandingan sebelumnya saat kalah 1-2 dari tuan rumah Persik Kediri. Pelatih PKT, Mustaqim, bahkan merasa kemenangan timnya dirampok oleh tuan rumah.
Karena itulah, Mustaqim mencoba meraih poin yang hilang di Kediri. “Mental anak-anak sudah pulih dan melupakan kekalahan di Kediri. Saya instruksikan untuk tetap memainkan pola permainan cepat. Tidak ada penjagaa khusus bagi pemain Arema karena mereka semua berkualitas. Saya berharap pertandingan ini dipimpim oleh wasit yang lebih baik,” jelas Mustaqim kepada Ongisnade.Net kemarin (12/9).
Kekuatan PKT sedikit tereduksi karena dua pemainnya absen karena akumulasi kartu, yaitu bek Wilfrido Galeano Genes dan gelandang Trias Budi Susanto. Meskipun demikian, PKT masih mempunyai stok pemain berkualitas yang harus diwaspadai lini belakang Arema, diantaranya adalah Imral Usman, Jumadi Abdi, dan mantan pemain Arema, Tarik El Janaby.
Arema dan Aremania tentu masih ingat dengan nama pemain yang terakhir disebut di atas. Ya, Tarik El Janaby yang bergabung dengan Arema pada pertengahan musim, tiba-tiba nyelonong pergi alias kabur saat kompetisi belum berakhir. Tidak jelas memang bagaimana regulasi BLI sehingga pemain indispliner (melanggar ikatan kontrak) bisa kembali bermain membela klub di Indonesia Super League musim ini.
Sementara itu dari kubu Arema, pelatih Gusnul Yakin bisa menurunkan komposisi pemain terbaik karena tidak ada pemain Arema yang terkena akumulasi kartu. Namun Arema masih tidak diperkuat Emaleu Serge, Dadang Sudrajat, dan Alex Pulalo yang masih dalam penyembuhan cedera. Arif Suyono yang absen pada pertandingan lawan Persiba juga masih dilihat perkembangan kondisi terakhirnya.
Gelandang Esaiah Pello Benson telah tiba di Malang dan siap diturunkan usai membela timnas Liberia pada pra kualifikasi Piala Dunia 2010 Zona Afrika. Gusnul Yakin juga masih mempunyai stok pemain cadangan berkualitas, seperti Zulkifli, Ahmad Sambiring, Roni Firmansyah, M. Bachtiar, dan Ali Usman.
Prakiraan starting lineup Arema:
31-M. Yasir, 55-Aaron Nguimbat, 6-Suroso, 16-Ahmad Jufriyanto, 25-Erick Setiawan, 4-Hendra Ridwan, 5-Fandy Mochtar, 20-Souleymane Traore, 88-Esaiah Pello Benson, 9-I Komang Mariawan, 22-Emile Mbamba
Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa di antara kamu. (QS. al-Hujur [49]: 13)
Tapi Dont worried, Islam nggak melarang remaja muslim untuk berpenampilan oke. Karena Allah juga menyukai keindahan selama masih dalam koridor aturan-Nya. Tapi boleh bukan berarti harus. Jadi remaja muslim juga kudu pintar dan sholeh. Pintar dalam arti mampu menjadikan Islam sebagai standar dalam berpikir dan berbuat. Ini bisa diperoleh kalo kita nggak alergi dengan pengajian wawasan Islam yang lagi marak di bulan suci ini. Dengan modal itu, kita bisa menjadi anak yang sholeh. Dan semuanya bukan omong kosong. Para sahabat Rasulullah saw juga banyak yang masuk kategori remaja muslim idaman.
Contohnya Mushab bin Umair. Seorang remaja muslim yang jadi duta pertama guna membuka dakwah pertama kalinya di Madinah. Dia dibesarkan di tengah keluarga quraisy terkemuka. Wajahnya tampan, hidupnya mewah, serba kecukupan, dan selalu menjadi bintang di tempat-tempat pertemuan. Wajar aja kalo dia menjadi buah bibir gadis-gadis Mekkah. Dia memang keren, Tao Ming Tse aja kalah. Tapi lebih keren lagi ketika dia meninggalkan kehidupannya yang luks agar bisa memeluk Islam. Sampai Rasulullah saw. berkata:“Dahulu saya lihat Mushab ini tak ada yang mengimbangi dalam memperoleh kesenangan dari orangtuanya, kemudian ditinggalkannya semua itu demi cintanya kepada Allah dan rasul-Nya"
Selain Mushab, ada sahabat Ali bin Abi Thalib r. a. Beliau termasuk salah satu khulafaur Rasyidin. Di usianya yang sangat muda (8 tahun) dia sudah masuk Islam. Bahkan berani menghadapi bahaya dengan menggantikan posisi tidur Rasulullah saw. yang akan dibunuh orang-orang kafir saat peristiwa hijrah. Dan masih banyak sahabat Rasulullah saw. yang layak disebut remaja muslim idaman.
Sobat muda muslim, jadi remaja muslim idaman itu gampang aja kok. Nggak perlu repot-repot jadi keren atau beken. Yang penting sholeh, berilmu, dan bertakwa. Caranya, mengkaji Islam dan menerapkannya dalam keseharian. Dan kita siap dengan resiko yang bakal dihadapi. Menukar kesenangan duniawi dengan kemuliaan di hadapan Allah. Dan satu lagi, jangan geer kalo efek sampingnya nanti bakal diuber-uber para akhwat. Makanya kalo pinjem uang, jangan lupa balikin. Hehehe..
Sekarang udah tahu kan siapa cowok keren itu?Remaja muslim idaman umat dan… efek sampingnya, jadi idaman para akhwat. Setuju??Ø¢ (pembaca ngangguk-ngangguk) Nah, gitu dong.
Nah, biar oke juga, mari kita perdalam Islam dengan penuh semangat. Nggak boleh?Ø¢ males-malesan, apalagi males beneran.
Adalah sesuatu yang mustahil, melarang remaja untuk melakukan interaksi dengan lawan jenisnya(Pacaran). Proses interaksi yang lebih lanjut yang diwujudkan dengan berpacaran merupakan hal yang wajar dan baik bagi pengembangan aspek kematangan emosional remaja itu sendiri. Namun, harus ada rambu-rambu yang dipasang agar tidak terjadi berpacaran yang berlebihan, apalagi sampai melakukan hubungan seksual dan terjadi kehamilan yang tidak diinginkan dan pada akhirnya mengambil jalan pintas dengan menggugurkan kandungan. Untuk itu hal-hal di bawah ini perlu mendapatkan perhatian:
1. Hati - hati berpacaran
Setelah melalui fase "ketertarikan" maka mulailah pada fase saling mengenal lebih jauh alias berpacaran. Saat ini adalah saat paling tepat untuk mengenal pribadi dari masing-masing pasangan. Sayangnya, tujuan untuk mengenal pribadi lebih dekat, sering disertai aktivitas seksual yang berlebihan. Makna pengenalan pribadi berubah menjadi pelampiasan hawa nafsu dari masing-masing pasangan. Ungkapan kasih sayang tidak seharusnya diwujudkan dalam bentuk aktivitas seksual. Saling memberi perhatian, merancang cita-cita serta membuka diri terhadap kekurangan masing-masing merupakan bagian penting dalam masa berpacaran. Aktivitas fisik seperti saling menyentuh, mengungkapkan perasaan kasih sayang, ciuman kasih sayang adalah hal tidak terlalu penting, namun sering dianggap sebagai bagian yang indah dari masa berpacaran. Pada batas-batas tertentu hal ini dapat diterima, namun lebih dari aktivitas tersebut, apalagi pada hal-hal yang menjurus pada hubungan seksual tidak dapat diterima oleh norma yang kita anut. Karena justru aktivitas seksual akan mengotori makna dari pacaran itu sendiri.
2. "No Seks"
Katakan "tidak", jika pasangan menghendaki aktivitas berpacaran melebihi batas. Terutama bagi remaja putri permintaan seks sebagai "bukti cinta", jangan dipenuhi, karena yang paling rugi adalah pihak wanita. Ingat, sekali wanita kehilangan kegadisannya, seumur hidup ia akan menderita, karena norma yang dianut dalam masyarakat kita masih tetap mengagungkan kesucian. Berbeda dengan wanita, keperjakaan pria tidak pernah bisa dibuktikan, sementara dengan pemeriksaan dokter kandungan dapat ditentukan apakah seorang gadis masih utuh selaput daranya atau tidak.
3. "Rem Keimanan"
Iman, merupakan rem paling pakem dalam berpacaran. Justru penilaian kepribadian pasangan dapat dinilai saat berpacaran. Mereka yang menuntut hal-hal yang melanggar norma-norma yang dianut, tentunya tidak dapat diharapkan menjadi pasangan yang baik. Seandainya iapun menjadi suami atau istri kelak tentunya keinginan untuk melanggar norma-norma pun selalu ada. Untuk itu, "Say Good Bye" sajalah...! Masih banyak kok pria dan wanita yang mempunyai iman dan moral yang baik yang kelak dapat membantu keluarga bahagia.
4. Bahaya Kehamilan di Usia Muda
Kehamilan terjadi jika terjadi pertemuan sel telur pihak wanita dan spermatozoa pihak pria. Dan hal itu biasanya didahului oleh hubungan seks. Kehamilan pada remaja sering disebabkan ketidaktahuan dan tidak sadarnya remaja terhadap proses kehamilan. Bahaya kehamilan pada remaja:
Disamping terjadinya kehamilan yang tidak dikehendaki, seks yang dilakukan sebelum menikah akan mengandung berbagai masalah antara lain tuntutan suami akan keperawanan, berbagai penyakit kelamin (termasuk AIDS), stress berkepanjangan, kemandulan (karena infeksi) dan lain-lain.
5. Kiat Sadar Diri
Yang sering terjadi adalah pasangan lepas kendali karena terbuai aktivitas berpacaran. untuk itu beberapa tips agar tidak terbuai:
Oleh karena itu bahwa gaya pacaran yang sehat merupakan sesuatu yang perlu diperhatikan agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. Gaya pacaran yang sehat mencakup berbagai unsur yaitu sebagai berikut:
AIDS, alias Acquired Immune Deficiency Syndrom (sekumpulan gejala penyakit, yang timbul karena turunnya kekebalan tubuh). AIDS disebabkan oleh adanya virus HIV (Human Immunodeficiency Virus) yang masuk ke tubuh kita.
Nah, virus HIV ini hidup di dalam 4 cairan tubuh manusia. Hmm.. kudu ati-ati deh. Di antaranya ada di cairan darah, cairan sperma, cairan vagina, dan bisa mengalir via air susu ibu.
Gimana menularnya? Gampang aja. Karena virus HIV bisa hidup aman dalam darah, maka penularan melalui transfusi darah bisa terjadi juga. Tentu jika darah yang dipake untuk transfusi itu udah tercemar virus laknat tersebut.
Terus, bisa juga lho lewat pemakaian jarum suntik yang sudah tercemar HIV, yang dipakai bergantian tanpa disterilkan, misalnya pemakaian jarum suntik di kalangan pengguna narkotika suntikan. Hmm… melalui pemakaian jarum suntik yang berulangkali dalam kegiatan lain, misalnya: penyuntikan obat, imunisasi, pemakaian alat tusuk yang menembus kulit, misalnya alat tindik, tato, dan alat facial wajah. Waduh, ati-ati deh. Jangan sampe kita kena HIV lewat jalur ini.
Nah, kalo penularan lewat cairan sperma dan cairan vagina hanya bisa terjadi saat berhubungan intim neh. Termasuk yang melakukan seks menyimpang, misalnya lewat anus yang memungkinan cairan sperma bercampur dengan darah. Hiy jijay deh. Udah gitu bisa penyakitan lagi digigit virus HIV!
HIV juga bisa menumpang lewat via ASI. Jika seorang ibu tubuhnya udah terinfeksi HIV, maka kalo sang ibu punya anak masih menyusui, walah, sudah dipastikan tuh anaknya kena HIV. Kasihan banget ya?
Kemungkinan penularan dari ibu ke bayi Mother-to-Child Transmission (cie... Inggris nih...) ini berkisar hingga 30%, artinya dari setiap 10 kehamilan dari ibu HIV positif kemungkinan ada 3 bayi yang lahir dengan HIV positif.
Jadi sebetulnya kalo dirunut lebih jeli, HIV cuma tumbuh dalam dua kondisi, yakni dalam cairan sperma/vagina, dan darah. Itu artinya, HIV sangat mungkin tertular melalui hu-bungan seksual. Apa-lagi dengan yang banyak pasangan alias "jajan" di mana-mana. Wuih, nggak terjaga tuh kesehatan-nya!
So.... agar risiko penularan/penyebaran HIV/AIDS diberan-tas dengan cara menghindari hubungan seksual di luar nikah.
Nih beberapa tips buat bergaul dan Insya Allah menghindarkan kita dari Free Sex
***
Gejala-gejala gangguan kesehatan lainnya yang disebabkan karena asap rokok adalah iritasi mata, sakit kepala, pusing, sakit tenggorokan, batuk dan sesak nafas.Wanita hamil yang merokok atau menjadi perokok pasif dapat meyalurkan zat-zat beracun dari asap rokok kepada janin yang dikandungnya melalui peredaran darah. Nikotin rokok menyebabkan denyut jantung janin bertambah cepat, karbon monoksida menyebabkan berkurangya oksigen yang diterima janin. Anak-anak yang orangtuanya merokok menghadapi kemungkinan lebih besar untuk menderita sakit dada, infeksi telinga, hidung dan tenggorokan. Selain itu juga, mereka mempunyai kemungkinan dua kali lipat untuk dirawat di rumah sakit pada tahun pertama kehidupan mereka.
Rokok sama halnya dengan narkoba terselubung yang dilegalkan oleh pemerintah. Oleh karena itu, sekarang semua tergantung pada kita. Apakah kita memilih untuk ikut terjerumus ke dalamnya atau mampu keluar dari lingkaran maut rokok.
Fakta-fakta yang telah dipaparkan tersebut, merupakan alasan-alasan kuat untuk segera berhenti merokok bagi yang telah terperangkap di dalamnya, dan menghindari terkena pengaruh negatif rokok bagi yang belum terjerumus dalam lingkaran maut rokok.
Bagaimana dengan anda?
"Stop Rokok di kalangan Remaja"
Dari survei yang dilakukan di Jakarta diperoleh hasil bahwa sekitar 6-20 persen anak SMU dan mahasiswa di Jakarta pernah melakukan hubungan seks pranikah. Sebanyak 35 persen dari mahasiswa kedokteran di sebuah perguruan tinggi swasta di Jakarta sepakat tentang seks pranikah.
Dari 405 kehamilan yang tidak direncanakan, 95 persennya dilakukan oleh remaja usia 15-25 tahun. Angka kejadian aborsi di Indonesia mencapai 2,5 juta kasus, 1,5 juta diantaranya dilakukan oleh remaja.
Lalu, polling yang dilakukan di Bandung menunjukkan, 20 persen dari 1.000 remaja yang masuk dalam polling pernah melakukan, seks bebas. Diperkirakan 5-7 persennya adalah remaja di pedesaan.
Sebagai catatan, jumlah remaja di Kabupaten Bandung sekitar 765.762. Berarti, bisa diperkirakan jumlah remaja yang melakukan seks bebas sekitar 38-53 ribu. Kemudian, sebanyak 200 remaja putri melakukan seks bebas, setengahnya kedapatan hamil. Dan 90 persen dari jumlah itu melakukan aborsi.
Survei lain yang dilakukan di Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur juga menunjukkan hasil yang tak jauh berbeda. Survei yang dilakukan oleh Lembaga Demografi FEUI dan NFPCB tahun 1999 terhadap 8.084 remaja putra dan putri yang berusia 15-24 tahun di 20 kabupaten di empat provinsi tersebut menunjukkan bahwa sebanyak 46,2 persen remaja menganggap perempuan tidak akan hamil hanya dengan hanya satu kali melakukan hubungan seksual. Kesalahan persepsi ini lebih banyak diyakini remaja putra ketimbang putri.
Dalam survei itu juga dijumpai sebanyak 51 persen mengira kalau mereka akan tertular HIV hanya bila berhubungan seks dengan pekerja seks komersial. Dari hasil survei dan polling tersebut setidaknya menunjukkan bahwa masih banyak remaja yang belum paham tentang masalah seksualitas.
Anda tentu tak mau hal ini nantinya menimpa anak-anak Anda, kan? ***
Setelah mengetahui ciri2 Remaja kali ni saya menuliskan artikel yang mungkin sedikit tabu dimata para remaja untuk diomongin, tapi gak pa2lah buat pengetahuan ja...
Tahu kan… klo organ kelamin itu sangat penting bagi kita, cewek atau pun cowok. Organ yang satu ini sangat berperan penting dalam kelansungan hidup kita. Makanya kesehatan organ tersebut harus kita jaga. Berikut tips yang saya pernah ketahui untuk menjaga organ kelamin.
***
Sekarang setelah saya banyak menuliskan artikel tentang HIV, di artikel kali ni saya membahas tentang masalah Kesehatan reproduksi dan seksualitas remaja. Pemabahasan yang pertama, kita harus tahu ciri – ciri(tanda) seseorang yang telah dikatakan Remaja.
Bagi Remaja Cowok :
Tumbuh rambut dibagian tertentu (ketiak, kumis, dan di alat kelamin)
Tumbuh Jakun
Suara akan terdengar lebih membesar
Badan lebih terlihat berotot
Dan yang pastinya udah pernah Mimpi Basah
Bagi Remaja Cewek
Sama Tumbuh rambut dibagian tertentu
Pingul terlihat melebar
Bertumbuhnya payudara
Dan terpenting telah mengalami Haid yang pertama
Itulah ciri-ciri Remaja yang saya ketahui, mungkin jika ada yang lain silakan menambahkan. Oc….
Go Remaja Go!!!!!
Ramadhan buat sebagian besar orang adalah Bulan Istimewa yang selalu dinanti setiap tahunnya. Cos…. di bulan ni banyak pahala yang bisa kita dapat, bahkan berlipat ganda. Karena Ramadhan adalah Bulan yang penuh berkah dan magfirah.
Nah…. nggak terkecuali juga sama Remaja kita. Meskipun banyak orang mengidentikan Remaja dengan hura-hura dan have fun, tapi masih banyak juga lho yang memaknai Ramadhan dengan ngelakuin banyak hal yang bermanfaat. Misalnya ngaji bareng(tadarus) atau ngadain lomba-lomba keagamaan…
Ini bisa dilihat dari kegiatan anak-anak Remaja Masjid yang masih aktif di kampung-kampung. Mulai dari membangunkan sahur sampai mengadakan acara tadarus Al-quran bersama.
Fenomena ini bisa jadi bukti kalau tidak semua Remaja kita identik dengan hal-hal yang negative. Malah sebaliknya, banyak hal kreatif yang mereka lakukan untuk mengisi Bulan ramadhan. Semua itu dilakukan hanya karena 1 alasan “Cinta pada Ramadhan”, cinta pada bulan penuh ampunan dan barokah.
Banyak juga Remaja-remaja usia SMP dan SMA mengisi harinya dengan mengikuti acara pondok Ramadhan. Yang pasti acara2 seperti ni bikin Remaja ngak bosen dan yang pasti nambah ilmu mereka tentang Agama. Yang akhirnya bikin Remaja makin mencintai Allah SWT.
Karena padasarnya….
Ramadhan nggak terletak pada buka puasanya yang mewah, Ramadhan nggak terletak pada berapa banyak waktu yang kita habiskan di sekolah atau di Mall.
Tapi…..
Ramadhan itu ada di Hati Kita
Ramadhan itu adalah tentang :
Instropeksi dan Belajar lebih baik lagi
Memaafkan dan meminta maaf
Berapa banyak Amalan baik yang kita lakukan
Dan berapa besar ketulusan dan keikhlasan kita dalam menjauhkan semua perintahnya dan menjauhi larangannya.
So…..
Jangan sia-siain deh…Bulan Ramadhan kita dengan hal-hal yang nggak ada manfaatnya. Jadiin Ramadhan jadi kesempatan untuk kita berubah jadi insan yang lebih baik, supaya di hari yang fitri nanti, kita jadi manusia yang sutuhnya…..
“REMAJA LOVE RAMADHAN”
Tidak hanya itu saja malam minggu kelabuku berlanjut, setelah pulang tarawih tak bisa dipercaya perutku sakit……banget. Dan tau ndiri klo orang sakit perut tujuan pertama kemanakan….Betul, aq langsung menuju tempat itu(wc hehehe). Aq melaksakan kewajibanku dengan penuh rasa semangat serta diiringi lantuna musik dari hp ku tersayang. Setelah beberapa menit aq di dalam tempat itu dan beberapa lagu telah berdendang pa yang terjadi???? Mati lampu…. Akhirnya dengan penuh rasa kecewa karena kewajibanku belum selesai, aq keluar dengan bantuan cahaya hpku. Setelah itu malam minggu kelabu berlanjut, hpq low bat dan pulsanya hbis. Mana waktu itu aq dsruh telpon ke temenq lagi… Aq bingung banget dan akhirnya q cuman bisa pasrah duduk di depan rumah nunggu lampunya hidup kembali….
Tidak lama aq duduk disana, akhirnya ada sebuah cahaya terang dan suara dhog….dhog…..dhog lewat depan rumah. Tau gak pa’an??? Da Penjual Pangsit lewat. Dari pada q cuman diam duduk ndiri, ya…. ku panggil tu pangsit.Setelah tu pangsit habis, aq masuk rumah dengan cahaya remang2 lilin. Eh… malah aq nemuin semangka di meja, ya aq makan deh itung2 balas dendam saat buka puasa tadi. Hehehe....
Selang beberapa menit setelah makan akhirnya malam minggu kelabuku berakhir. Tepatnya jam 21.05 wib lampunya nyala kembali. Aku langsung cuci tangan dan kakiku untuk persiapan tidur. Untuk mengiringi kepergian tidurku q liat tv. Dan tau2 q dah bangun pas saur…..serta malam minggu kelabu telah berakhir……
HIV/AIDS berkaitan dengan kemiskinan, memeranginya dimulai dengan mengatasi kemiskinan. Mengurangi kemiskinan menjadi bagian tak terpisahkan dengan pengurangan kerawanan terhadap HIV/AIDS dart dampak sosial ekonomi.
“Situasi HIV/AIDS di Indonesia dewasa ini memberikan peringatan untuk segera melakukan gerakan nasional stop AIDS bila tidak Ingin bencana nasional HIV/AIDS terjadi pada 2010,” kata Menteri Kesehatan Dr Siti Fadilah Supari menjelaskan di hadapan Anggota Komisi IX DPR di Jakarta belum lama berselang.
Menurutnya menetapkan penanggulangan HIV/ AISD sebagai prioritas pembangunan dan mencantumkan dalam perencanaan strategis pembangunan nasional masing-masing departemen dengan dukung-an biaya dan sumber daya diperlukan secara berkesinambungan hingga 2010.
Angka penderita HIV/AIDS di Indonesia menunjukkan peningkatan yang cukup tajam, selain karena hubungan seksual, juga akibat meningkatnya pengguna narkoba di kalangan remaja melalui penggunaan jarum suntik yang bersama-sama.
Upaya pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS telah dimulai semenjak pertengahan 1980-an, tapi penanganan yang lebih serius baru dimulai sejak tahun 1994/1995, yaitu dengan dibentuknya Komisi Penanggulangan AIDS di pusat, berdasarkan keputusan presiden Nomor 36 Tahun 1994.
Sampai sekarang pun pemerintah tetap menjunjung tinggi komitmen untuk menekan jumlah penderita HJY/AIDS, khususnya dikalangan remaja yang sampai saat ini terus meningkat, dan tidak diketahui pasti jumlahnya karena menganut fenomena gung es.
Sesuai dengan hal-hal tersebut, maka penanggulangan HIV/AIDS ditekankan kepada upaya promotif dan preventif yang diselenggarakan secara berimbang dengan upaya pengobatan dan perawatan.
Untuk menunjang berbagai kegiatan pemerintah dalam penanggulangan HIV/AIDS upaya-upaya yang dilakukan antara lain, peningkatan gaya hidup sehat, promosi perilaku seksual aman, promosi dan distribusi kondom, pencegahan dan pengobatan penyakit menular seksual, penyediaan darah transfusi yang aman, pengurangan dampak buruk nafza suntik, pengobatan dan perawatan orang dengan HIV/AIDS, dukungan sosial ekonomi ODHA, dan perundangan tentang HIV/ AIDS.
DKI Jakarta dan Papua
Penderita AIDS di Indonesia, menunjukkan peningkatan yang cukup tajam, terutama di DKI Jakarta dan Papua, sebagai daerah ke dua terbesar penderita penyakit AIDS nya dengan jumlah kasus mencapai 142 kasus selama 2001. Jumlah yang dipaparkan ini, sebenarnya lebih kecil dari jumlah penderita yang sebenarnya, mengingat prediksi untuk penderita AIDS menganut pola fenomena gunung es.
Penderita AIDS di Papua umumnya diderita oleh orang dari kalangan kurang mampu, sebagai imbas dari banyaknya nelayan Thailand yang berlabuh setelah menangkap ikan. Untuk membantu penderita HIV/AIDS Papua, bantuan sebanyak satu juta Cotrimoxazol (obat untuk HIV/AIDS) kepada Kelompok Studi Khusus AIDS FKUI/RSUPNCM Jakarta untuk selanjutnya diteruskan ke propinsi paling timur Indonesia.
Alasan pemberian bantuan Obat I11V/AIDS, mengingat pertambahan jumlah kasus AIDS di daerah tersebut menunjukkan adanya peningkatan yang cukup tajam. Obat tersebut untuk mengatasi penyakit pneumonia bagi penderita yang mengalaminya.
Pemakai Narkoba dan HIV AIDS
Meningkatnya kasus HIV/AIDS di Indonesia, terutama di kalangan generasi muda nampaknya cukup memprihatinkan dan perlu penanggulangan serius. Hal ini tidak terlepas dari maraknya penggunaan jarum suntik secara bergantian yang dilakukan pengguna narkoba, terutama di Jakarta yang persentasenya mencapai 60 persen.
Proporsi kasus AIDS tertinggi dilaporkan pada kelompok umur 20-29 tahun (37,79 persen) disusul kelompok umur 30-39 tahun (34,48 persen) dan kelompok umur 40-49 tahun (12,12 persen). Khusus untuk tahun ini lebih ditekankan pada peran kaum pria dalam menekan jumlah HIV/AIDS di Indonesia, untuk dapat meningkatkan peranan pemimpin serta remaja pria dalam pencegahan dan kepeduliannya terhadap semua jenis gender dan golongan umur.
Kampanye ini bertujuan melibatkan pria terutama remaja muda, untuk lebih berusaha mencegah AIDS dengan mengajak para pemimpin baik pimpinan politik maupun pimpinan pada umumnya menghadapi epidemi AIDS. Selain itu pria lebih berisiko tertular penyakit yang hingga kini belum ada obatnya.
Indonesia merupakan salah satu negara yang tidak terkecuali terkena epidemi AIDS serta semakin meningkat dan kompleksnya permasalahan yang dihadapi. Untuk menanggulanginya bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah saja, tapi juga seluruh lapisan masyarakat, termasuk LSM dan mereka yang berhubungan langsung dengan penularan HIV AIDS.
Meskipun dalam jumlah penderita HIV/AIDS di Indonesia tergolong kecil dibandingkan negara lain, tapi kita tidak boleh terlena, karena dari tahun ke tahun terjadi peningkatan jumlah penderita HIV/AIDS yang cukup signifikan.
Dalam menghadapi serbuan penyakit AIDS, salah satu kunci pokok yang dapat dijalankan adalah pencegahan, karena kalau sudah terinfeksi virus HIV AIDS sangat sulit untuk diobati. Selain itu penularannya baru akan terlihat setelah sepuluh tahun kemudian, berbeda dengan penyakit PMS lainnya. (djo)
---***---
Gimana udah percayakan klo orang miskin ntu juga bisa terkena penyakit HIV..... Jadi dapat aq simpulkan bahwa HIV ntu virus yang tidak pandang bulu kaya miskin dilibas semua hehehehehehe......